CAPUNG
Jantan dan betina capung akan kawin saat terbang diudara.
Setelah terjadi pembuahan, telur akan terbentuk, dan setelah itu telur akan
diletakkan di air atau pada tanaman yang pas. Setelah telur capung menetas yang
biasanya memakan waktu sekitar satu minggu, terbentuklah larva yaitu nimfa.
Nimfa capung cukup unik karena berbentuk seperti alien. Nimfa capung memiliki
ciri yaitu belum bersayap, dan terlihat seperti laba-laba berkaki enam. Capung
menghabiskan sebagian besar waktunya dalam bentuk nimfa dalam siklus
metamorfosisnya. Nimfa capung melalui beberapa kali instar yang tentunya
terjadi pelepasan eksoskeleton atau pergantian kulit. Pergantian kulit atau
eksoskeleton ini dapat terjadi sebanyak 12 kali yang merupakan tanda terjadinya
pertambahan ukuran tubuh. Nimfa capung bernapas menggunakan insang yang
terletak pada abdomennya.
tahap
metamorfosis capung dari telur hingga capung dewasa. Merupakan metamorfosis
tidak sempurna
Setelah mencapai tahap akhir, nimfa naik ke permukaan atau
daratan kemudian mencari tumbuhan yang cocok lalu melakukan pergantian kulitnya
yang terakhir. Proses pergantian yang terakhir ini merubah bentuk nimfa menjadi
capung dewasa akan tetapi belum lengkap yang berlangsung selama beberapa menit saja
(meninggalkan exuvia, bekas nimfa sebelumnya). Pada tahap ini capung
sangatlah tidak berdaya, menjadi mangsa untuk aves dan insektivora
lainnya.
Tahap
akhir metamorfosis capung meninggalkan exuvia
Capung yang belum dewasa sepenuhnya ini memiliki sayap yang
belum terkembang dan kepala dan thoraks telah terlihat pembagiannya, tubuh yang
masih lunak dan warna tubuh yang belum sempurna. Kemudian, cairan seperti darah
dari tubuhnya akan dialirkan ke sayapnya yang akan mengibarkan, selama proses
ini, sayap akan dikeringkan. Capung tidak akan dapat terbang hingga sayapnya
kering kemudian setelah kering akan selalu berusaha mencari sinar matahari yang
panas sehingga tubuh nya dapat mengeras dan terjadi perubahan warna sehingga
membentuk capung yang dewasa (fully mature).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar